Bookmark and Share

Rabu, 30 September 2009

BUKTI BAHWA YESUS ADALA TUHAN

PEMBUKTIAN KEILAHIAN YESUS KRISTUS

Oleh  : Moudie Kasenda

Keilahian Yesus Kristus dibuktikan dalam:

1. Penggenapan nubuatan/ramalan mengenai mesias di Perjanjian Lama
2. Ketidakberdosaan Yesus
3. Mujizat-mujizat Yesus
4. Kebangkitan Yesus dari kematian



1. Penggenapan nubuat mengenai mesias di Perjanjian Lama

Banyak sekali nubuat tentang mesias/Kristus dalam Perjanjian Lama. Berikut nubuat-nubuat yang secara jelas berbicara tentang kedatangan mesias:
1. Mesias akan lahir dari seorang perempuan
Nubuat: Kejadian 3:15. Penggenapan : Galatia 4:4.
2. Mesias akan dilahirkan dari seorang perawan
Nubuat: Yesaya 7:14. Penggenapan: Matius 1:18-25.
3. Mesias merupakan keturunan Abraham
Nubuat: Kejadian 12:1-3;Kejadian 22:18. Penggenapan: Matius 1:1; Galatia 3:16.
4. Mesias dari suku Yehuda
Nubuat: Kejadian 49:10. Penggenapan: Lukas 3:23,33; Ibrani 7:14.
5. Mesias merupakan keturunan Daud
Nubuat: 2 Samuel 7:12. Penggenapan: Matius 1:1,6
6. Mesias akan lahir di Betlehem
Nubuat: Mikha 5:1-2. Penggenapan: Matius 2:1; Lukas 2:4-7.
7. Mesias akan diurapi oleh Roh Kudus
Nubuat: Yesaya 11:1-2. Penggenapan: Matius 3:16,17.
8. Ada yang mempersiapkan jalan bagi mesias
Nubuat: Yesaya 40:3; Maleakhi 3:1. Penggenapan: Matius 3:1-3.
9. Mesias akan mengadakan mujizat-mujizat
Nubuat: Yesaya 35:5,6. Penggenapan: Matius 9:35
10. Mesias akan ditolak oleh orang Yahudi
Nubuat: Mazmur 118:22. Penggenapan: I Petrus 2:7
11. Mesias akan ditolak oleh kerabat-Nya sendiri
Nubuat: Yesaya 53:3. Penggenapan: Yohanes 1:10,11; Yohanes 7:5,48
12. Mesias akan dielu-elukan waktu menunggang keledai memasuki Yerusalem
Nubuat: Zakharia 9:9. Penggenapan: Matius 21:1-7

13. Mesias akan mati dengan kematian yang mengenaskan
Nubuat: Mazmur 22; Yesaya 53. Penggenapan: Matius 27.
o Diam dihadapan penuduh-Nya
Nubuat: Yesaya 53:7. Penggenapan: Matius 27:12-14
o Dihina
Nubuat: Mazmur 22:7,8. Penggenapan: Matius 27:31.
o Dipaku tangan dan kaki-Nya.
Nubuat: Mazmur 22:17. Penggenapan: Lukas 23:33.
o Disalib di antara penjahat-penjahat
Nubuat: Yesaya 53:12. Penggenapan: Matius 27:38
o Lambung-Nya ditikam
Nubuat: Zakaria 12:10. Penggenapan: Yohanes 19:34
o Tak ada tulang yang dipatahkan
Nubuat: Keluaran 12:46.Penggenapan: Yohanes 19:36
o Jubah-Nya akan diundi
Nubuat: Mazmur 22:18. Penggenapan: Yohanes 19:23,24
o Mesias menderita karena dosa kita.
Nubuat: Yesaya 53:5-6. Penggenapan: 1 Petrus 2:24

14. Mesias akan bangkit dari kematian
Nubuat: Mazmur 16:10.
Penggenapan: Kisah Para Rasul 2:31; Markus 16:6.
15. Mesias akan naik ke surga
Nubuat: Mazmur 68:19. Penggenapan: Kisah Para Rasul 1:9.
16. Mesias akan duduk di sebelah kanan Allah Bapa
Nubuat: Mazmur 110:1. Penggenapan: Ibrani 1:3.

Nubuat-nubuat ini ditulis ratusan tahun sebelum Yesus lahir ke dalam dunia. Tidak ada alasan bahwa nubuat-nubuat itu adalah 'tebakan yang sangat cerdas', atau 'merupakan trend kecenderungan sejarah', atau 'pikiran kreatif pembaca Alkitab'. Bahkan para kritikus sendiri mengakui bahwa nubuat-nubuat tersebut selesai ditulis lengkap 400 tahun sebelum Yesus lahir. Nubuat-nubuat tersebut secara sempurna digenapkan oleh Yesus.

Tuhan tidak pernah membuat kesalahan. Tuhan mengendalikan sejarah dan jika Tuhan membuat nubuat/ramalan lebih dari 400 tahun sebelumnya mengenai rencana keselamatan bagi manusia maka tidak ada penggenapan yang terjadi secara kebetulan, semua penggenapan yang dilakukan terjadi karena kedaulatan-Nya atas sejarah umat manusia. Jika Yesus, yang menyatakan bahwa Dia menggenapkan apa yang tertulis ratusan tahun sebelum kelahiran-Nya, dan benar-benar Yesus menggenapinya, maka diambil kesimpulan bahwa Yesus adalah mesias, Yesus adalah Tuhan.


2. Ketidakberdosaan Yesus


Semua orang berdosa, Tuhan dan kita mengetahui hal ini. Jika seseorang hidupnya sangat baik, sempurna, berusaha tidak berdosa sebisa mungkin, tidak membuktikan ia Tuhan. Tetapi kalau seseorang melakukan 2 hal tersebut yakni mengakui dirinya Tuhan kemudian menawarkan hidupnya yang tanpa dosa sebagai bukti, kita harus serius memperhatikannya.

Saat Pilatus mengadili Yesus, Pilatus menyimpulkan, 'Aku tidak mendapati kesalahan apapun pada orang ini' (Lukas 23:4). Kepala pasukan yang melihat penyaliban Yesus mengatakan,'Sungguh, Orang ini adalah orang benar!' (Lukas 23:47). Penjahat yang disalib bersama Yesus mengatakan, 'Orang ini tidak berbuat sesuatu yang salah' (Lukas 23:41).

Kesaksian yang paling penting terhadap karakter seseorang adalah dari orang terdekat. Petrus, murid yang paling dekat dengan Yesus mengatakan bahwa Kristus tidak berbuat dosa, dan tipu tidak ada dalam mulut-Nya (1 Petrus 2:22). Yohanes berkata 'Kristus adalah benar' (1 Yohanes 3:7). Rasul Paulus mengatakan ' Dia tidak mengenal dosa' (2 Korintus 5:21). Penulis kitab Ibrani berkata 'Ia telah dicobai, hanya tidak berbuat dosa' (Ibrani 4:15).
Yesus sendiri memberikan tantangan kepada lawan-lawan-Nya, 'Siapakah di antaramu yang membuktikan bahwa Aku berbuat dosa?' (Yohanes 8:46).

Yesus menyatakan diri-Nya Tuhan dan membuktikannya dengan kehidupannya yang tanpa dosa, memberikan kesimpulan bahwa Yesus benar-benar Tuhan.


3. Mujizat-mujizat Yesus


Hidup Yesus penuh mujizat sejak awal dia berada di bumi. Dia lahir dari seorang perawan (Matius 1:18,20-21), Yesus mengubah air menjadi anggur (Yohanes 2:1-11), berjalan di atas air (Matius 14:25), melipat gandakan roti (Yohanes 6:11), memelekkan mata orang buta (Yohanes 9:7), membuat orang lumpuh bisa berjalan (Markus 2:1-12), mengusir setan (Markus 5:1-20), menyembuhkan berbagai penyakit (Matius 9:35), dan beberapa kali membangkitkan orang dari kematian (Matius 9:23-26;Lukas 7:11-17;Yohanes 11:38-44).

Ketika murid-murid Yohanes Pembaptis menanyakan kepada-Nya apakah Dia mesias, Yesus menjawab mujizatnya sebagai bukti bahwa Dia mesias:
'Pergilah dan katakanlah kepada Yohanes apa yang kamu dengar dan kamu lihat: orang buta melihat, orang lumpuh berjalan, orang kusta menjadi tahir, orang tuli mendengar, orang mati dibangkitkan dan kepada orang miskin diberitakan kabar baik.' (Matius 11:4,5).
Mujizat-mujizat seperti ini merupakan tanda adanya persetujuan Tuhan kepada orang yang melakukan mujizat.
Mujizat-mujizat ini merupakan penggenapan dari apa yang ditulis Yesaya 700 tahun sebelum Yesus lahir ke bumi:
'Pada waktu itu mata orang-orang buta akan dicelikkan, dan telinga orang-orang tuli akan dibuka.
Pada waktu itu orang lumpuh akan melompat seperti rusa, dan mulut orang bisu akan bersorak-sorai.'
(Yesaya 35:5,6).

Adalah seorang Farisi yang bernama Nikodemus, seorang pemimpin agama Yahudi. Ia datang pada waktu malam kepada Yesus dan berkata: "Rabi, kami tahu, bahwa Engkau datang sebagai guru yang diutus Allah; sebab tidak ada seorangpun yang dapat mengadakan tanda-tanda yang Engkau adakan itu, jika Allah tidak menyertainya. (Yohanes 3:1-2).

Pada waktu Yesus dibaptis, muncul suatu suara dari sorga 'Inilah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan.' (Matius 3:17). Ini merupakan tanda dukungan Allah Bapa terhadap pekerjaan dan keilahian Yesus.

Mujizat adalah suatu bentuk konfirmasi/persetujuan ilahi atas suatu kebenaran/pekerjaan yang dikerjakan seseorang yang diutus Tuhan. Mujizat yang dihubungkan dengan pernyataan Yesus tentang keilahian diri-Nya, mengkonfirmasi bahwa Dia benar-benar Tuhan.


4. Kebangkitan Yesus dari kematian


Hanya Tuhan yang hanya memberi kehidupan (Ulangan 32:39; 1 Samuel 2:6). Di sini kebangkitan Yesus dari kematian merupakan bukti adanya persetujuan dari Tuhan terhadap siapa yang diutus-Nya. Perjanjian Lama dan Yesus sendiri menubuatkan kebangkitan-Nya. Mazmur 16:10 berbicara tentang kebangkitan mesias.

Perjanjian Lama menubuatkan bahwa
1. Mesias akan datang dan mati (Yesaya 53; Mazmur 22)
2. Mesias akan memerintah selamanya( Yesaya 9:6; Daniel 2:44;).
Satu-satunya jalan supaya mesias bisa memenuhi keduanya adalah mati kemudian bangkit.

Yesus sejak awal pelayanan-Nya telah menubuatkan kebangkitan-Nya sendiri. (Yohanes 2:19,21).
Setelah pengakuan Petrus bahwa Yesus adalah Mesias, Yesus berkata
'Anak Manusia harus menanggung banyak penderitaan dan ditolak oleh tua-tua, imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat, lalu dibunuh dan bangkit sesudah tiga hari.' (Markus 8:31).
Yesus mengulangi perkataan ini saat dalam perjalanan melewati Galilea (Markus 9:30-31), dan dalam perjalanan ke Yerusalem (Markus 10:32-34).
Yesus juga mengatakan 'Aku memberikan nyawa-Ku untuk menerimanya kembali. Tidak seorangpun mengambilnya dari pada-Ku, melainkan Aku memberikannya menurut kehendak-Ku sendiri. Aku berkuasa memberikannya dan berkuasa mengambilnya kembali.' (Yohanes 10:18).


Kematian dan kebangkitan Yesus:

1. Kehilangan besar darah menyebabkan Yesus mati (Lihat artikel Apakah Yesus benar-benar mati?). Dia mempunyai 5 luka dan berada di atas kayu salib mulai jam 9 pagi (Markus 15:25) hingga jam 3 sore (Markus 15:42).
2. Yesus menyerahkan nyawa-Nya (Yohanes 19:30).
3. Ketika lambungnya ditusuk tombak keluar darah dan air (Yohanes 19:34). Secara medis membuktikan bahwa Yesus sudah mati.
4. Tentara Roma yang berpengalaman dalam menangani kematian menyatakan Yesus mati (Yohanes 19:33)
5. Pilatus memastikan bahwa Yesus mati sebelum diserahkan mayat-Nya ke Yusuf dari Arimatea.(Markus 15:42-47)
6. Mayat Yesus dikapani dengan kain lenan dan dibubuhi dengan rempah-rempah menurut adat orang Yahudi bila menguburkan mayat.(Yohanes 19:40)

7. Hari Minggu kubur Yesus kosong, Yesus telah bangkit (Matius 28; Markus 16;Lukas 24;Yohanes 20,21)
8. Penampakan Yesus setelah kebangkitan:
o Kepada Maria Magdalena (Markus 16:9; Yohanes 20:11-14)
o Kepada perempuan sekembalinya dari kubur (Matius 28:9,10)
o Kepada Petrus (Lukas 24:34; 1 Korintus 15:5)
o Kepada murid-murid di Emaus (Lukas 24:13-32)
o Kepada rasul-rasul kecuali Tomas (Lukas 24:36-43;Yohanes 20:19-24)
o Kepada rasul-rasul, Tomas hadir (Yohanes 20:26-29)
o Kepada 7 orang di danau Tiberias (Yohanes 21:1-23)
o Kepada lebih dari 500 orang percaya di bukit Galilea (1 Korintus 15:6)
o Kepada Yakobus (1 Korintus 15:7)
o Kepada murid-murid (Matius 28:16-20;Lukas 24:33-52;Kisah Para Rasul 1:3-12)
o Saat kenaikan Yesus ke surga (Kisah Para rasul 1:3-12)
o Kepada Stefanus (Kisah Para Rasul 7:55)
o Kepada Paulus (Kisah Para Rasul 9:3-6; 1 Korintus 15:8)
o Kepada Paulus saat di Bait Allah (Kisah Para Rasul 22:17-21;23:11)
o Kepada Yohanes di pulau Patmos (Wahyu 1:9-20)


Kebangkitan Yesus secara tubuh fisik dibuktikan bahwa setelah kebangkitannya :
- Yesus dilihat lebih dari 500 orang (1 Korintus 15:6)
- Yesus menyatakan mempunyai daging dan tulang (Lukas 24:39) ,
- Yesus makan ikan (Lukas 24:42,43)

Bagi yang meragukan kebangkitan-Nya secara fisik, Yesus menantang:
'Taruhlah jarimu di sini dan lihatlah tangan-Ku, ulurkanlah tanganmu dan cucukkan ke dalam lambung-Ku dan jangan engkau tidak percaya lagi, melainkan percayalah.' (Yohanes 20:27).

Yesus menyatakan diri-Nya Tuhan. Yesus bangkit dari kematian, ini menggenapi apa yang Dia dan Perjanjian Lama katakan. Yesus benar-benar Tuhan.
Kesimpulan.
Berdasarkan kehandalan naskah Perjanjian Baru kita memiliki catatan tentang pengajaran Yesus mengenai keilahian-Nya. Yesus menggenapi nubuat Perjanjian Lama mengenai mesias yang ditulis beratus-ratus tahun sebelum kelahiran-Nya, Yesus menerima penyembahan dari manusia, Yesus tidak berdosa, Yesus hidup penuh dengan mujizat-mujizat, dan Yesus bangkit dari kematian membuktikan bahwa Yesus adalah benar-benar Tuhan yang menjelma menjadi manusia.

Dengan jelas Yesus menyatakan diri dan membuktikan diri-Nya Tuhan.
Apakah engkau sudah menerima Yesus sebagai Tuhan?
Jika engkau belum menerima Yesus sebagai Tuhan, terimalah Dia sekarang.
Terimalah Dia sebagai Tuhan, terima juga Yesus sebagai juruselamat yang telah mati menanggung hukuman dosa yang seharusnya engkau tanggung.
Jika engkau mau menerima Yesus sebagai Tuhan dan juruselamat, maka dosa-dosamu akan diampuni karena hukumannya sudah lunas ditanggung oleh Tuhan Yesus.
Maukah saudara?


Sumber:
Geisler, Norman L., Christian Apologetics, Baker Book House, Grand Rapids, Michigan 49516.

Josh McDowell, The New Evidence that Demands a Verdict, Thomas Nelson Publisher.

Miriam Santoso, Bibliologi - Pengantar Alkitab, Seminari Alkitab Asia Tenggara, Malang.

Kenneth Barker, The NIV Study Bible, Zondervan Publishing House, Grand Rapids, MI 49530, USA

Dirangkum oleh : Moudie Kasenda

BUKTI BAHWA YESUS ADALA TUHAN

PEMBUKTIAN KEILAHIAN YESUS KRISTUS

Oleh  : Moudie Kasenda

Keilahian Yesus Kristus dibuktikan dalam:

1. Penggenapan nubuatan/ramalan mengenai mesias di Perjanjian Lama
2. Ketidakberdosaan Yesus
3. Mujizat-mujizat Yesus
4. Kebangkitan Yesus dari kematian



1. Penggenapan nubuat mengenai mesias di Perjanjian Lama

Banyak sekali nubuat tentang mesias/Kristus dalam Perjanjian Lama. Berikut nubuat-nubuat yang secara jelas berbicara tentang kedatangan mesias:
1. Mesias akan lahir dari seorang perempuan
Nubuat: Kejadian 3:15. Penggenapan : Galatia 4:4.
2. Mesias akan dilahirkan dari seorang perawan
Nubuat: Yesaya 7:14. Penggenapan: Matius 1:18-25.
3. Mesias merupakan keturunan Abraham
Nubuat: Kejadian 12:1-3;Kejadian 22:18. Penggenapan: Matius 1:1; Galatia 3:16.
4. Mesias dari suku Yehuda
Nubuat: Kejadian 49:10. Penggenapan: Lukas 3:23,33; Ibrani 7:14.
5. Mesias merupakan keturunan Daud
Nubuat: 2 Samuel 7:12. Penggenapan: Matius 1:1,6
6. Mesias akan lahir di Betlehem
Nubuat: Mikha 5:1-2. Penggenapan: Matius 2:1; Lukas 2:4-7.
7. Mesias akan diurapi oleh Roh Kudus
Nubuat: Yesaya 11:1-2. Penggenapan: Matius 3:16,17.
8. Ada yang mempersiapkan jalan bagi mesias
Nubuat: Yesaya 40:3; Maleakhi 3:1. Penggenapan: Matius 3:1-3.
9. Mesias akan mengadakan mujizat-mujizat
Nubuat: Yesaya 35:5,6. Penggenapan: Matius 9:35
10. Mesias akan ditolak oleh orang Yahudi
Nubuat: Mazmur 118:22. Penggenapan: I Petrus 2:7
11. Mesias akan ditolak oleh kerabat-Nya sendiri
Nubuat: Yesaya 53:3. Penggenapan: Yohanes 1:10,11; Yohanes 7:5,48
12. Mesias akan dielu-elukan waktu menunggang keledai memasuki Yerusalem
Nubuat: Zakharia 9:9. Penggenapan: Matius 21:1-7

13. Mesias akan mati dengan kematian yang mengenaskan
Nubuat: Mazmur 22; Yesaya 53. Penggenapan: Matius 27.
o Diam dihadapan penuduh-Nya
Nubuat: Yesaya 53:7. Penggenapan: Matius 27:12-14
o Dihina
Nubuat: Mazmur 22:7,8. Penggenapan: Matius 27:31.
o Dipaku tangan dan kaki-Nya.
Nubuat: Mazmur 22:17. Penggenapan: Lukas 23:33.
o Disalib di antara penjahat-penjahat
Nubuat: Yesaya 53:12. Penggenapan: Matius 27:38
o Lambung-Nya ditikam
Nubuat: Zakaria 12:10. Penggenapan: Yohanes 19:34
o Tak ada tulang yang dipatahkan
Nubuat: Keluaran 12:46.Penggenapan: Yohanes 19:36
o Jubah-Nya akan diundi
Nubuat: Mazmur 22:18. Penggenapan: Yohanes 19:23,24
o Mesias menderita karena dosa kita.
Nubuat: Yesaya 53:5-6. Penggenapan: 1 Petrus 2:24

14. Mesias akan bangkit dari kematian
Nubuat: Mazmur 16:10.
Penggenapan: Kisah Para Rasul 2:31; Markus 16:6.
15. Mesias akan naik ke surga
Nubuat: Mazmur 68:19. Penggenapan: Kisah Para Rasul 1:9.
16. Mesias akan duduk di sebelah kanan Allah Bapa
Nubuat: Mazmur 110:1. Penggenapan: Ibrani 1:3.

Nubuat-nubuat ini ditulis ratusan tahun sebelum Yesus lahir ke dalam dunia. Tidak ada alasan bahwa nubuat-nubuat itu adalah 'tebakan yang sangat cerdas', atau 'merupakan trend kecenderungan sejarah', atau 'pikiran kreatif pembaca Alkitab'. Bahkan para kritikus sendiri mengakui bahwa nubuat-nubuat tersebut selesai ditulis lengkap 400 tahun sebelum Yesus lahir. Nubuat-nubuat tersebut secara sempurna digenapkan oleh Yesus.

Tuhan tidak pernah membuat kesalahan. Tuhan mengendalikan sejarah dan jika Tuhan membuat nubuat/ramalan lebih dari 400 tahun sebelumnya mengenai rencana keselamatan bagi manusia maka tidak ada penggenapan yang terjadi secara kebetulan, semua penggenapan yang dilakukan terjadi karena kedaulatan-Nya atas sejarah umat manusia. Jika Yesus, yang menyatakan bahwa Dia menggenapkan apa yang tertulis ratusan tahun sebelum kelahiran-Nya, dan benar-benar Yesus menggenapinya, maka diambil kesimpulan bahwa Yesus adalah mesias, Yesus adalah Tuhan.


2. Ketidakberdosaan Yesus


Semua orang berdosa, Tuhan dan kita mengetahui hal ini. Jika seseorang hidupnya sangat baik, sempurna, berusaha tidak berdosa sebisa mungkin, tidak membuktikan ia Tuhan. Tetapi kalau seseorang melakukan 2 hal tersebut yakni mengakui dirinya Tuhan kemudian menawarkan hidupnya yang tanpa dosa sebagai bukti, kita harus serius memperhatikannya.

Saat Pilatus mengadili Yesus, Pilatus menyimpulkan, 'Aku tidak mendapati kesalahan apapun pada orang ini' (Lukas 23:4). Kepala pasukan yang melihat penyaliban Yesus mengatakan,'Sungguh, Orang ini adalah orang benar!' (Lukas 23:47). Penjahat yang disalib bersama Yesus mengatakan, 'Orang ini tidak berbuat sesuatu yang salah' (Lukas 23:41).

Kesaksian yang paling penting terhadap karakter seseorang adalah dari orang terdekat. Petrus, murid yang paling dekat dengan Yesus mengatakan bahwa Kristus tidak berbuat dosa, dan tipu tidak ada dalam mulut-Nya (1 Petrus 2:22). Yohanes berkata 'Kristus adalah benar' (1 Yohanes 3:7). Rasul Paulus mengatakan ' Dia tidak mengenal dosa' (2 Korintus 5:21). Penulis kitab Ibrani berkata 'Ia telah dicobai, hanya tidak berbuat dosa' (Ibrani 4:15).
Yesus sendiri memberikan tantangan kepada lawan-lawan-Nya, 'Siapakah di antaramu yang membuktikan bahwa Aku berbuat dosa?' (Yohanes 8:46).

Yesus menyatakan diri-Nya Tuhan dan membuktikannya dengan kehidupannya yang tanpa dosa, memberikan kesimpulan bahwa Yesus benar-benar Tuhan.


3. Mujizat-mujizat Yesus


Hidup Yesus penuh mujizat sejak awal dia berada di bumi. Dia lahir dari seorang perawan (Matius 1:18,20-21), Yesus mengubah air menjadi anggur (Yohanes 2:1-11), berjalan di atas air (Matius 14:25), melipat gandakan roti (Yohanes 6:11), memelekkan mata orang buta (Yohanes 9:7), membuat orang lumpuh bisa berjalan (Markus 2:1-12), mengusir setan (Markus 5:1-20), menyembuhkan berbagai penyakit (Matius 9:35), dan beberapa kali membangkitkan orang dari kematian (Matius 9:23-26;Lukas 7:11-17;Yohanes 11:38-44).

Ketika murid-murid Yohanes Pembaptis menanyakan kepada-Nya apakah Dia mesias, Yesus menjawab mujizatnya sebagai bukti bahwa Dia mesias:
'Pergilah dan katakanlah kepada Yohanes apa yang kamu dengar dan kamu lihat: orang buta melihat, orang lumpuh berjalan, orang kusta menjadi tahir, orang tuli mendengar, orang mati dibangkitkan dan kepada orang miskin diberitakan kabar baik.' (Matius 11:4,5).
Mujizat-mujizat seperti ini merupakan tanda adanya persetujuan Tuhan kepada orang yang melakukan mujizat.
Mujizat-mujizat ini merupakan penggenapan dari apa yang ditulis Yesaya 700 tahun sebelum Yesus lahir ke bumi:
'Pada waktu itu mata orang-orang buta akan dicelikkan, dan telinga orang-orang tuli akan dibuka.
Pada waktu itu orang lumpuh akan melompat seperti rusa, dan mulut orang bisu akan bersorak-sorai.'
(Yesaya 35:5,6).

Adalah seorang Farisi yang bernama Nikodemus, seorang pemimpin agama Yahudi. Ia datang pada waktu malam kepada Yesus dan berkata: "Rabi, kami tahu, bahwa Engkau datang sebagai guru yang diutus Allah; sebab tidak ada seorangpun yang dapat mengadakan tanda-tanda yang Engkau adakan itu, jika Allah tidak menyertainya. (Yohanes 3:1-2).

Pada waktu Yesus dibaptis, muncul suatu suara dari sorga 'Inilah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan.' (Matius 3:17). Ini merupakan tanda dukungan Allah Bapa terhadap pekerjaan dan keilahian Yesus.

Mujizat adalah suatu bentuk konfirmasi/persetujuan ilahi atas suatu kebenaran/pekerjaan yang dikerjakan seseorang yang diutus Tuhan. Mujizat yang dihubungkan dengan pernyataan Yesus tentang keilahian diri-Nya, mengkonfirmasi bahwa Dia benar-benar Tuhan.


4. Kebangkitan Yesus dari kematian


Hanya Tuhan yang hanya memberi kehidupan (Ulangan 32:39; 1 Samuel 2:6). Di sini kebangkitan Yesus dari kematian merupakan bukti adanya persetujuan dari Tuhan terhadap siapa yang diutus-Nya. Perjanjian Lama dan Yesus sendiri menubuatkan kebangkitan-Nya. Mazmur 16:10 berbicara tentang kebangkitan mesias.

Perjanjian Lama menubuatkan bahwa
1. Mesias akan datang dan mati (Yesaya 53; Mazmur 22)
2. Mesias akan memerintah selamanya( Yesaya 9:6; Daniel 2:44;).
Satu-satunya jalan supaya mesias bisa memenuhi keduanya adalah mati kemudian bangkit.

Yesus sejak awal pelayanan-Nya telah menubuatkan kebangkitan-Nya sendiri. (Yohanes 2:19,21).
Setelah pengakuan Petrus bahwa Yesus adalah Mesias, Yesus berkata
'Anak Manusia harus menanggung banyak penderitaan dan ditolak oleh tua-tua, imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat, lalu dibunuh dan bangkit sesudah tiga hari.' (Markus 8:31).
Yesus mengulangi perkataan ini saat dalam perjalanan melewati Galilea (Markus 9:30-31), dan dalam perjalanan ke Yerusalem (Markus 10:32-34).
Yesus juga mengatakan 'Aku memberikan nyawa-Ku untuk menerimanya kembali. Tidak seorangpun mengambilnya dari pada-Ku, melainkan Aku memberikannya menurut kehendak-Ku sendiri. Aku berkuasa memberikannya dan berkuasa mengambilnya kembali.' (Yohanes 10:18).


Kematian dan kebangkitan Yesus:

1. Kehilangan besar darah menyebabkan Yesus mati (Lihat artikel Apakah Yesus benar-benar mati?). Dia mempunyai 5 luka dan berada di atas kayu salib mulai jam 9 pagi (Markus 15:25) hingga jam 3 sore (Markus 15:42).
2. Yesus menyerahkan nyawa-Nya (Yohanes 19:30).
3. Ketika lambungnya ditusuk tombak keluar darah dan air (Yohanes 19:34). Secara medis membuktikan bahwa Yesus sudah mati.
4. Tentara Roma yang berpengalaman dalam menangani kematian menyatakan Yesus mati (Yohanes 19:33)
5. Pilatus memastikan bahwa Yesus mati sebelum diserahkan mayat-Nya ke Yusuf dari Arimatea.(Markus 15:42-47)
6. Mayat Yesus dikapani dengan kain lenan dan dibubuhi dengan rempah-rempah menurut adat orang Yahudi bila menguburkan mayat.(Yohanes 19:40)

7. Hari Minggu kubur Yesus kosong, Yesus telah bangkit (Matius 28; Markus 16;Lukas 24;Yohanes 20,21)
8. Penampakan Yesus setelah kebangkitan:
o Kepada Maria Magdalena (Markus 16:9; Yohanes 20:11-14)
o Kepada perempuan sekembalinya dari kubur (Matius 28:9,10)
o Kepada Petrus (Lukas 24:34; 1 Korintus 15:5)
o Kepada murid-murid di Emaus (Lukas 24:13-32)
o Kepada rasul-rasul kecuali Tomas (Lukas 24:36-43;Yohanes 20:19-24)
o Kepada rasul-rasul, Tomas hadir (Yohanes 20:26-29)
o Kepada 7 orang di danau Tiberias (Yohanes 21:1-23)
o Kepada lebih dari 500 orang percaya di bukit Galilea (1 Korintus 15:6)
o Kepada Yakobus (1 Korintus 15:7)
o Kepada murid-murid (Matius 28:16-20;Lukas 24:33-52;Kisah Para Rasul 1:3-12)
o Saat kenaikan Yesus ke surga (Kisah Para rasul 1:3-12)
o Kepada Stefanus (Kisah Para Rasul 7:55)
o Kepada Paulus (Kisah Para Rasul 9:3-6; 1 Korintus 15:8)
o Kepada Paulus saat di Bait Allah (Kisah Para Rasul 22:17-21;23:11)
o Kepada Yohanes di pulau Patmos (Wahyu 1:9-20)


Kebangkitan Yesus secara tubuh fisik dibuktikan bahwa setelah kebangkitannya :
- Yesus dilihat lebih dari 500 orang (1 Korintus 15:6)
- Yesus menyatakan mempunyai daging dan tulang (Lukas 24:39) ,
- Yesus makan ikan (Lukas 24:42,43)

Bagi yang meragukan kebangkitan-Nya secara fisik, Yesus menantang:
'Taruhlah jarimu di sini dan lihatlah tangan-Ku, ulurkanlah tanganmu dan cucukkan ke dalam lambung-Ku dan jangan engkau tidak percaya lagi, melainkan percayalah.' (Yohanes 20:27).

Yesus menyatakan diri-Nya Tuhan. Yesus bangkit dari kematian, ini menggenapi apa yang Dia dan Perjanjian Lama katakan. Yesus benar-benar Tuhan.
Kesimpulan.
Berdasarkan kehandalan naskah Perjanjian Baru kita memiliki catatan tentang pengajaran Yesus mengenai keilahian-Nya. Yesus menggenapi nubuat Perjanjian Lama mengenai mesias yang ditulis beratus-ratus tahun sebelum kelahiran-Nya, Yesus menerima penyembahan dari manusia, Yesus tidak berdosa, Yesus hidup penuh dengan mujizat-mujizat, dan Yesus bangkit dari kematian membuktikan bahwa Yesus adalah benar-benar Tuhan yang menjelma menjadi manusia.

Dengan jelas Yesus menyatakan diri dan membuktikan diri-Nya Tuhan.
Apakah engkau sudah menerima Yesus sebagai Tuhan?
Jika engkau belum menerima Yesus sebagai Tuhan, terimalah Dia sekarang.
Terimalah Dia sebagai Tuhan, terima juga Yesus sebagai juruselamat yang telah mati menanggung hukuman dosa yang seharusnya engkau tanggung.
Jika engkau mau menerima Yesus sebagai Tuhan dan juruselamat, maka dosa-dosamu akan diampuni karena hukumannya sudah lunas ditanggung oleh Tuhan Yesus.
Maukah saudara?


Sumber:
Geisler, Norman L., Christian Apologetics, Baker Book House, Grand Rapids, Michigan 49516.

Josh McDowell, The New Evidence that Demands a Verdict, Thomas Nelson Publisher.

Miriam Santoso, Bibliologi - Pengantar Alkitab, Seminari Alkitab Asia Tenggara, Malang.

Kenneth Barker, The NIV Study Bible, Zondervan Publishing House, Grand Rapids, MI 49530, USA

Dirangkum oleh : Moudie Kasenda

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

silahkan komentar anda