![]() | Menemukan Tuhan Dalam Kerasnya Kehidupan |
Menurut kesaksian orang-orang di sekitarnya, kelakuan Ghani sangat buruk. Mencopet, judi, mabuk, segala hal yang meresahkan warga sekitarlah yang selalu dilakukan oleh Ghani. ![]() Pergaulan Ghani tidak hanya menjadikannya seorang pemabuk. Ghani bahkan bergabung dengan sekelompok pencopet yang dinamai pasukan air. Ghani sering mengajak teman-temannya beraksi di bis Mayasari bakti nomor 57 jurusan Pulo Gadung dan menjalankan aksi mereka di sana. Sering juga mereka mencopet di terminal, kaki lima Melawai dan berbagai tempat yang lain. ![]() Dalam keadaan babak belur penuh luka, Ghani kembali ke Jakarta dan tak seorangpun yang dapat mengenalinya akibat luka yang dideritanya. Sejak saat itu Ghani mulai berhenti dan tidak mau mencuri lagi. ![]() Masalah datang silih berganti dalam keluarga Ghani. Adik angkatnya mengalami sakit yang cukup parah. Dari hasil pemeriksaan rumah sakit, tidak ditemukan penyakit pada adik angkatnya tersebut namun tampak jelas kalau adiknya kesakitan di sekujur kakinya. Ghani mengalami tekanan hidup yang berat dimana ia harus mencukupi kebutuhan keluarganya. Dia pun mempunyai tanggung jawab untuk pengobatan adiknya. ![]() Sejak kesembuhan adiknya, Ghani berubah total. Kehidupannya saat ini dipenuhi sukacita. Keluarganya yang dulu di ambang kehancuran, saat ini penuh dengan damai. Ghani juga sering ke gereja dan mengikuti persekutuan. Sikap Ghani pun menjadi lembut, tidak mabuk-mabukan lagi dan berhenti merokok. Ghani saat ini memiliki sebuah counter handphone di tempat yang dahulu menjadi aksi kejahatannya. Masyarakat sekitarnya pun mengakui perubahan Ghani. Ghani yang dulu mereka kenal sebagai pencopet dan pembuat onar, saat ini telah menjadi orang baik. "Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan karena Yesus telah memulihkan kehidupan saya yang mana tadinya saya suka mabuk-mabukan, mencopet, namun oleh Tuhan Yesus hidup saya diubahkan, kehidupan keluarga saya diubahkan, saya lebih mempunya kasih kepada istri dan anak-anak," ujar Ghani menutup kesaksiannya dengan penuh ucapan syukur. (Kisah ini ditayangkan 20 Oktober 2009 dalam acara Solusi Life di O'Channel). Sumber Kesaksian :Ghani![]() | |
Apakah Anda diberkati oleh artikel di atas? Anda ingin mengalaminya? Ikuti doa di bawah ini : | |
Tuhan Yesus, aku menyadari bahwa aku seorang berdosa yang tidak bisa menyelamatkan diriku sendiri. Aku membutuhkan Engkau. Aku mengakui bahwa aku telah berdosa terhadap Engkau. Saat ini aku minta agar darah-Mu menghapuskan segala kesalahanku. Hari ini aku mengundang Engkau, Tuhan Yesus, mari masuk ke dalam hatiku. Aku menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juru Selamat satu-satunya dalam hidupku. Aku percaya bahwa Engkau Yesus adalah Tuhan yang telah mati dan bangkit untuk menyelamatkan dan memulihkanku. Terima kasih Tuhan, di dalam nama Tuhan Yesus Kristus aku berdoa. Amin! | |
Saya sudah berdoa dan mempercayai Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat secara pribadi |
Jumat, 30 Oktober 2009
Saya menemukan Tuhan dalam kerasnya kehidupan
Saya menemukan Tuhan dalam kerasnya kehidupan
![]() | Menemukan Tuhan Dalam Kerasnya Kehidupan |
Menurut kesaksian orang-orang di sekitarnya, kelakuan Ghani sangat buruk. Mencopet, judi, mabuk, segala hal yang meresahkan warga sekitarlah yang selalu dilakukan oleh Ghani. ![]() Pergaulan Ghani tidak hanya menjadikannya seorang pemabuk. Ghani bahkan bergabung dengan sekelompok pencopet yang dinamai pasukan air. Ghani sering mengajak teman-temannya beraksi di bis Mayasari bakti nomor 57 jurusan Pulo Gadung dan menjalankan aksi mereka di sana. Sering juga mereka mencopet di terminal, kaki lima Melawai dan berbagai tempat yang lain. ![]() Dalam keadaan babak belur penuh luka, Ghani kembali ke Jakarta dan tak seorangpun yang dapat mengenalinya akibat luka yang dideritanya. Sejak saat itu Ghani mulai berhenti dan tidak mau mencuri lagi. ![]() Masalah datang silih berganti dalam keluarga Ghani. Adik angkatnya mengalami sakit yang cukup parah. Dari hasil pemeriksaan rumah sakit, tidak ditemukan penyakit pada adik angkatnya tersebut namun tampak jelas kalau adiknya kesakitan di sekujur kakinya. Ghani mengalami tekanan hidup yang berat dimana ia harus mencukupi kebutuhan keluarganya. Dia pun mempunyai tanggung jawab untuk pengobatan adiknya. ![]() Sejak kesembuhan adiknya, Ghani berubah total. Kehidupannya saat ini dipenuhi sukacita. Keluarganya yang dulu di ambang kehancuran, saat ini penuh dengan damai. Ghani juga sering ke gereja dan mengikuti persekutuan. Sikap Ghani pun menjadi lembut, tidak mabuk-mabukan lagi dan berhenti merokok. Ghani saat ini memiliki sebuah counter handphone di tempat yang dahulu menjadi aksi kejahatannya. Masyarakat sekitarnya pun mengakui perubahan Ghani. Ghani yang dulu mereka kenal sebagai pencopet dan pembuat onar, saat ini telah menjadi orang baik. "Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan karena Yesus telah memulihkan kehidupan saya yang mana tadinya saya suka mabuk-mabukan, mencopet, namun oleh Tuhan Yesus hidup saya diubahkan, kehidupan keluarga saya diubahkan, saya lebih mempunya kasih kepada istri dan anak-anak," ujar Ghani menutup kesaksiannya dengan penuh ucapan syukur. (Kisah ini ditayangkan 20 Oktober 2009 dalam acara Solusi Life di O'Channel). Sumber Kesaksian :Ghani![]() | |
Apakah Anda diberkati oleh artikel di atas? Anda ingin mengalaminya? Ikuti doa di bawah ini : | |
Tuhan Yesus, aku menyadari bahwa aku seorang berdosa yang tidak bisa menyelamatkan diriku sendiri. Aku membutuhkan Engkau. Aku mengakui bahwa aku telah berdosa terhadap Engkau. Saat ini aku minta agar darah-Mu menghapuskan segala kesalahanku. Hari ini aku mengundang Engkau, Tuhan Yesus, mari masuk ke dalam hatiku. Aku menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juru Selamat satu-satunya dalam hidupku. Aku percaya bahwa Engkau Yesus adalah Tuhan yang telah mati dan bangkit untuk menyelamatkan dan memulihkanku. Terima kasih Tuhan, di dalam nama Tuhan Yesus Kristus aku berdoa. Amin! | |
Saya sudah berdoa dan mempercayai Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat secara pribadi |
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
moudie-kasenda.blogspot.com on Facebook
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
silahkan komentar anda